Forsilam Berpartisipasi

            Forsilam mesir- Kemajuan dunia tekhnologi tidak dapat di bendung, pesatnya perkembangan iptek seakan-akan menjadikan segalanya mudah dan dekat. Cukup dengan duduk santai di depan layar, hampir Semua bisa kita lakukan. Meski dampak kemajuan tekhnologi ini terkadang berdampak negatif untuk beberapa kelompok, yang belum bisa mengendalikannya.

Sebagian peserta pelatihan

               

Organisasi yang manaungi mahasiswa dari sumatera selatan, bengkulu, dan bangka belitung yang sedang study di al-azhar, Cairo yg bernama  KEMASS (Keluarga masyarakat Sumatera bagian selatan) ini juga berinisiatif untuk menanggapi pesatnya kemajuan teknologi , seperti menyelanggarkan pelatihan blogeer, pada 10-15 maret lalu.

Dengan keterbatasan waktu dan maksimilasi kuantitas , maka panitia hanya memberikan batasan 10 orang untuk bisa bergabung dan mengikuti pelatihan yang di selengarakan secara gratis oleh pengurus Kemass.

Serius menyimak setiap materi

         Dengan  dibutuhkan hanya 10 orang peserta  membuat anggota kemass berusaha untuk bisa mendapatkan tiket ilmu ini dengan mendaftarkan dirinya sesegera mungkin.

Alhamdulilah, 8 dari 10 peserta yang berkesempatan mengikuti pelatihan tersebut ternyata berasal dari anggota Forsilam-mesir. Terlihat disana ada ketua forsilam Abu Bakar yang mendapatkan  kesempatan mengikuti pelatihan, selain itu juga ada Kak Samsuri Supardi , Mbak Fitria Harmonis , Akh Amar Aziz , Akh Apri Hariadi , Akh Alkholis , Akh Hendri Tabora dan yg terakhir peserta termuda yang mulai tampak bakatnya dalam dunia IT Akh Hisyam .

Meleknya mereka akan tekhnologi membuat anggota yang tergabung dengan forum sillaturrahmi Assalam  (Forsilam) berusaha untuk mendapatkan tiket ilmu tersebut dengan mendaftarkan dirinya segera. Mereka bersiap untuk menghadapi kemajuan tekhnologi yang semakin pesat.

Kak Agus Susanto sebagai tutor

          Meski hanya 5 hari pelatihan ini di selanggarakan,  Pelatihan kali ini di bimbing oleh Tutor yang juga merupakan anggota KEMASS , kak Agus Susanto , Tutor yang berasal dari bengkulu ini tetap bersemangat dalam menyampaikan materi  ditengah-tengah keterbatasan waktu . Dengan  menggunakan projector membuatnya lebih mudah dalam menyampaikan dan memahamkan materi kepada peserta.

Apri Hariadi