Forsilam -Kesempatan tidak datang dua kali, mungkin istilah inilah yang menjadikan motivasi bagi teman-teman untuk menggali ilmu sebanyak-banyaknya, di negeri kinanah . Hal ini terbukti adanya halaqoh ilmiah tafsir ayatul ahkam, yang telah berjalan sejak 4 minggu lalu yang diadakan oleh kepenggurusan Forsilam Mesir.
Kanda Hasan Basri, Lc. memberikan motivasi kepada anggota Forsilam, untuk senantiasa meningkatkan kemampuan diri, baik kegiatan seperti ini ataupun dengan organisasi-organisasi yang mendukung ilmu pengatahuan lainnya. disampaikan saat silaturrahmi senior di kediamannya, Saqor qurais .
Meski tidak semua anggota Forsilam bisa berpartisipasi dalam halaqoh ilmiah ini, setidaknya hal itu telah terwakili oleh beberapa orang yang beragam jurusan di Universitas Al-Azhar .
Akh M Izzah, salah satu anggota kajian menyampaikan, “ sangat berterima kasih kepada kepenggurusan Forsilam yang telah membentuk kajian keilmuan seperti ini, kajian ini adalah sebuah wadah keilmuan, majlis ilmu untuk melatih kita dalam menafsirkan ayat-ayat Allah dalam bentuk hukum”. peserta lulusan PP Assalam tahun 2012 lalu ini mengaku akan siap mengikuti kajian ini, dengan penuh semangat dan gembira, dan ins sya Allah menjadi sarana untuk meningkatkan kualitas sosial kita kedepannya”, tutupnya.
Sedangkan Sekretaris Forsilam sendiri, Akh Hudi Supriadi berpendapat “kajian tafsir ayatul ahkam yang kita lakukan selama ini sangat bagus, karena di dalam kajian ini selain kita mendapatkan ilmu didalam tafsir ayatul ahkam, kita juga belajar bagaimana cara kita menyampaikan penjelasan tafsir kepada orang lain, dan sekaligus kita bisa belajar menterjemah dengan kalimat-kalimat yang bagus dan mudah di pahami oleh teman-teman yang lain.
“Terima kasih kepada kanda Hasan Basri, lc yang telah mendorong dan memberikan waktunya kepada kami, dalam mengarahkan sekaligus menjadi tutor dalam halaqoh yang di laksanakan setiap Selasa sore, meski di tengah kesibukan beliau menulis tesis”.tutup salah seorang peserta yang baru tingakat awal di syari’ah islamiyah, Universitas Al-azhar ini .
Kanda Hasan Basri, Lc. memberikan motivasi kepada anggota Forsilam, untuk senantiasa meningkatkan kemampuan diri, baik kegiatan seperti ini ataupun dengan organisasi-organisasi yang mendukung ilmu pengatahuan lainnya. disampaikan saat silaturrahmi senior di kediamannya, Saqor qurais .
Meski tidak semua anggota Forsilam bisa berpartisipasi dalam halaqoh ilmiah ini, setidaknya hal itu telah terwakili oleh beberapa orang yang beragam jurusan di Universitas Al-Azhar .
Akh M Izzah, salah satu anggota kajian menyampaikan, “ sangat berterima kasih kepada kepenggurusan Forsilam yang telah membentuk kajian keilmuan seperti ini, kajian ini adalah sebuah wadah keilmuan, majlis ilmu untuk melatih kita dalam menafsirkan ayat-ayat Allah dalam bentuk hukum”. peserta lulusan PP Assalam tahun 2012 lalu ini mengaku akan siap mengikuti kajian ini, dengan penuh semangat dan gembira, dan ins sya Allah menjadi sarana untuk meningkatkan kualitas sosial kita kedepannya”, tutupnya.
Sedangkan Sekretaris Forsilam sendiri, Akh Hudi Supriadi berpendapat “kajian tafsir ayatul ahkam yang kita lakukan selama ini sangat bagus, karena di dalam kajian ini selain kita mendapatkan ilmu didalam tafsir ayatul ahkam, kita juga belajar bagaimana cara kita menyampaikan penjelasan tafsir kepada orang lain, dan sekaligus kita bisa belajar menterjemah dengan kalimat-kalimat yang bagus dan mudah di pahami oleh teman-teman yang lain.
“Terima kasih kepada kanda Hasan Basri, lc yang telah mendorong dan memberikan waktunya kepada kami, dalam mengarahkan sekaligus menjadi tutor dalam halaqoh yang di laksanakan setiap Selasa sore, meski di tengah kesibukan beliau menulis tesis”.tutup salah seorang peserta yang baru tingakat awal di syari’ah islamiyah, Universitas Al-azhar ini .
Post a Comment